Aplikasi Pemilihan Ketua OSIS berbasiskan website PHP MySql

Baca Juga

Evaluasi Demokrasi melalui Penyeleksian Ketua OSIS

Evaluasi Demokrasi melalui Penyeleksian Ketua OSIS


NEGARA Kesatuan Republik Indonesia ialah negara yang berkedaulatan rakyat sama seperti yang diterangkan dalam UUD 1945 pasal 1 ayat 2, jika kedaulatan ada di tangan rakyat. Di mana rakyat mempunyai sebuah kekuasaan yang diberikan ke negara untuk jalankan perannya. Kedaulatan rakyat sebagai tuntunan dari demokrasi, kekuasaan ada di tangan rakyat. Hingga rakyatlah yang seutuhnya menggenggam kekuasaan negara. Demokrasi bisa berjalan baik bila disokong kesadaran yang ideal dari rakyat, penegakan hukum, dan infrastruktur yang bagus.

Untuk tumbuhkan kesadaran demokrasi yang ideal dari rakyat terhitung angkatan muda dibutuhkan ada pengajaran demokrasi lewat mata pelajaran Pengajaran Pancasila Kewarganegaraan (PPKn) dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS).

Dalam rencana memberi pengajaran demokrasi lewat pengalaman ringkas, karena itu untuk penyeleksian ketua OSIS dilaksanakan dengan mekanisme pengambilan suara oleh pelajar  dan Bpk/Ibu guru dan Pegawai. Memakai tata langkah dan logistik sama seperti yang dipakai oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Penyeleksian Ketua OSIS. Bentuk Riil Pengajaran Demokrasi Semenjak Awal". Maksudnya untuk evaluasi ke pelajar karena realitas di atas lapangan. Masih memakai mekanisme pencoblosan. Penerapan penyeleksian ketua OSIS bekerja bersama dengan KPU . KPU meminjamkan bilik suara, kotak suara dan kelengkapan pencoblosan dimulai dari tinta, bantalan tinta dan paku pencoblosan.

Beberapa tahapan penyeleksian Ketua OSIS diawali dari penyeleksian calon ketua OSIS yang diputuskan dari pelajar kelas 10 dan 11 yang memiliki kemahiran dan jiwa kepimpinan. Berada di atas lapangan sekolah, beberapa calon ketua OSIS sampaikan misi serta visi untuk menerangkan program kerja yang bakal dikerjakan pada periode kedudukan  di depan semua pelajar kelas 10, 11 dan 12. Kemudian pencocokan dan riset Daftar Penyeleksian Masih (DPT) dan membagi undangan C6 untuk penerapan pengambilan suara.

Penerapan pengambilan suara dipisah jadi 13 Tempat Pengambilan Suara (TPS) yang ditata di atas lapangan sekolah. Tiap pelajar diberi peluang untuk melakukan penyeleksian calon ketua OSIS. Diinginkan semua pelajar memakai hak pilihnya secara baik, hingga tidak ada manipulasi. Satu-satu pelajar pemilih bertandang ke TPS untuk mendapatkan kertas suara, lakukan pencoblosan. Masukkan ke kotak suara dan satu jemari diikuti dengan tinta. Pada akhirnya sampai di saat yang dinanti yakni perhitungan suara. Perhitungan suara dikerjakan seperti Pemilu. Tiap calon mengirim saksi untuk mengawasi jalannya perhitungan suara. Pembimbing OSIS dan panitia penerapan penyeleksian ketua OSIS pastikan proses demokrasi di sekolah lewat pemilu ketua OSIS dilaksanakan secara Luber Jurdil (Langsung, Bersih, Rahasia, Jujur dan Adil).

Informasi hasil pencapaian perhitungan suara penyeleksian ketua OSIS dikatakan oleh pembimbing OSIS. Apa saja hasilnya, tentulah yang terbaik untuk hari esok.

Aktivitas penyeleksian Ketua OSIS diinginkan dapat memperlengkapi pelajar berbentuk watak dan kemahiran menjadi masyarakat negara yang bagus. Pelajar jadi tahu bagaimana proses penyeleksian umum yang betul. Penyeleksian ketua OSIS dikerjakan dengan sebagus-baiknya, sportif dan bertanggungjawab dan tidak memunculkan perselisihan sesudah penerapan penyeleksian ketua OSIS.

Mengenal Aplikasi Pemilihan Ketua OSIS berbasiskan website PHP MySql

Mengenal Aplikasi Pemilihan Ketua OSIS berbasiskan website PHP MySql
Mengenal Aplikasi Pemilihan Ketua OSIS berbasiskan website PHP MySql


Saat pilih ketua OSIS karena itu mekanisme penyeleksian yang dipakai sesuai beberapa prinsip demokrasi di mana pelajar-siswa dikasih hak pilihan dan peluang memakai hak pilihnya itu untuk tentukan siapa figur yang memiliki hak untuk menempati status sebagai ketua OSIS.

Dengan mekanisme demokrasi itu, pelajar berkedudukan semestinya rakyat yang mempunyai hak pilihan dan diberi negara peluang untuk pilih wakil rakyat yang dia harapkan, presiden dan wapres yang dia harapkan pimpin negeri dan lain-lain.

Penyeleksian ketua OSIS dengan memakai beberapa prinsip demokrasi ini dipandang benar-benar bagus di dalam mengajari pelajar secara riil berkenaan demokrasi, hak pilihan dan lain-lain. Jadi tidak bingung jika sebagian besar sekolah memakai mekanisme ini dalam tentukan siapakah yang memiliki hak jadi ketua OSIS

Saat ini telah jamannya serba online atau manfaatkan tehnologi info untuk lakukan semua aktivitas pengajaran. Diantaranya ialah Penyeleksian Ketua OSIS secara Online atau melalu jaringan computer.

Dengan memakai Aplikasi ini, kita dapat mendapatkan faedah beberapa hal. Seperti sistem realtime hingga tak perlu melalukan Perhitungan lewat cara manual.

Feature

Berikut sejumlah Featur Aplikasi Pemilihan Ketua OSIS :

  1. Impor Data pelajar gampang dari Excel
  2. Validasi untuk yang telah pilih (hingga tiap pelajar tidak bisa pilih 2x)
  3. Diagram hasil prolehan suara
  4. bikin hasil pencapaian suara
  5. dan lain-lain

Program ini dapat jalan secara Online (Hosting/Internet) atau Off line (localhost) dengan manfaatkan Jaringan lokal sekolah.

Pendayagunaan jaringan lokal atau wifi sekolah akan mengirit ongkos, dibanding sewa sharing hosting khususnya untuk beberapa sekolah yang masih belum mempunyai web sekolah. Karena itu, dalam instalasi program penyeleksian ketua osis off line, instansi atau dalam masalah ini sekolah cukup beli akses point.

Bagaimana menarik bukan Aplikasi Pemilihan Ketua OSIS berbasiskan website PHP MySql ini yang bisa di pergunakan di sekolah kita masing masing.

Untuk Aplikasi Pemilihan Ketua OSIS berbasiskan website PHP MySql bisa bpk ibu guru operator unduh di website ini nantinya... silahkan comen di bawah untuk updat aplikasinya. makin banyak yang comen makin cepat operator updatnya

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url
Related Post